PERALATAN WAJIB
Pemilihan ukuran tas carrier yang tepat
Pemilihan ukuran tas carrier yang tepat
 |
| Picture From Google Image |
Dalam memilih tas carrier, kita harus bisa memprediksi kebutuhan apa saja yang akan kita bawa selama melakukan pendakian. Ukuran tas yang tepat tentunya dapat membuat manajemen packing kita lebih efektif dan membuat perjalanan kita semakin nyaman. Untuk perjalanan pendakian yang memakan waktu kurang dari 3 hari, saya rasa ukuran 40-60L cukup untuk memuat kebutuhan yang akan kita bawa, ukuran tas ini juga dipengaruhi oleh merek dari tas itu sendiri, biasa merek lokal (ex; Eiger, Consina, Rei, Royal Mountain, dsb) memiliki kapasitas yang lebih kecil daripada merek luar (ex; Deuter, Osprey, Berghaus, Gregory, dsb). Sedangkan untuk perjalanan lebih dari 3 hari, tentunya kita akan memerlukan kebutuhan yang lebih banyak pula terutama pada logistik, karena itu kapasitas dari tas yang akan gunakan juga harus lebih besar. Kualitas bahan dari tas carrier pun harus diperhatikan dengan seksama, semakin kuat bahannya akan semakin bagus, nilai bonus ketika kita dapat memilih tas yang bersifat waterproof agar ketika suatu waktu kita kehujanan, barang yang kita bawa di dalam tas carrier ini tidak basah.
Peralatan memasak (Kompor & Nesting)
Senter & Headlamp
PERALATAN TAMBAHAN
Pemilihan sepatu tracking yang memumpuni
 |
| Picture From Google Image |
Sepatu merupakan hal yang sangat penting yang dapat berpengaruh terhadap kenyamanan dan keselamatan kita selama mendaki. Usahakan memilih sepatu yang memiliki kualitas grip yang baik sehingga dapat mencengkram tanah dengan sempurna, tujuannya adalah agar kita tidak terpeleset ketika menghadapi medan yang berat. Bahan dari sepatu pun harus diperhatikan, pilihlah sepatu yang tahan air sehingga tetap nyaman saat kita menjumpai kubangan air atau track yang berlumpur.
Membawa sandal tracking
 |
| Picture From Google Image |
Penggunaan sendal tracking ini merupakan alternatif ketika cuaca hujan agar sepatu kita tidak basah. Kualitas dari sendal tracking yang digunakan untuk mendaki juga harus diperhatikan, sama seperti sepatu, usahan yang memiliki grip yang memumpuni. Sendal tracking juga dapat digunakan saat melakukan aktivitas ringan ketika kita sudah mendirikan tenda.
Pemilihan jaket yang sesuai dengan aktivitas mendaki
 |
| Picture From Google Image |
Jaket yang digunakan untuk mendaki tentu berbeda dengan jaket yang sering kita gunakan sehari-hari. Sengatan matahari yang lebih panas, suhu dingin dimalam hari yang lebih dingin, dan resiko terkena hujan langsung menjadi alasan mengapa kualitas dari jaket yang digunakan untuk mendaki harus benar-benar diperhatikan. Usahakan memilih jaket yang tahan dengan terpaan angin dan air, namun tetap memiliki sirkulasi udara yang baik sehingga ketika dipakai di siang hari tetap nyaman. Jaket dengan bahan gore-tex saya rasa tepat untuk digunakan dalam aktivitas mendaki.
Pemilihan sleeping bag yang baik
 |
| Picture From Google Image |
Sleeping bag berfungsi untuk melindungi tubuh kita dari udara dingin dan sengatan serangga pada saat kita tidur. Sleeping bag yang banyak kita jumpai di toko outdoor pastinya memiliki bentuk dan kualitas yang bervariasi, usahakan memilih sleepingbag yang ringan dan berukuran kecil, namun tetap harus memperhatikan fungsi utama dari sleeping bag itu sendiri dan jangan lupa untuk memastikan sleepingbag yang kita miliki sesuai dengan ukuran tubuh kita.
Baju dan celana yang digunakan pada saat mendaki
Ketika mendaki, usahakan memilih baju dan celana yang memiliki kemampuan quickdry sehingga ketika kita berkeringat, baju dan celana yang kita gunakan tidak basah kuyup. pakaian yang terlalu lama basah akan mempengaruhi suhu tubuh kita, bahkan yang terburuk dapat menyebabkan hipotermia ketika kita melakukan aktivitas pendakian hingga malam hari. Khusus untuk pemilihan celana, jangan gunakan celana dengan bahan jeans ataupun model skinny (bahan yang terlalu ketat) karena akan menganggu ruang gerak dari kaki kita, bahkan dapat menimbulkan keram otot.
Coverbag/jas hujan untuk tas
 |
| Picture From Google Image |
Coverbag sangat penting untuk selalu dibawa setiap kita melakukan pendakian, fungsinya adalah untuk menahan air hujan agar tidak langsung mengenai permukaan carrier, selain itu coverbag juga berfungsi sebagai pelindung carrier agar tidak kotor ataupun sobek, pastikan coverbag yang kita gunakan sesuai dengan ukuran dari kapastias maksimal carrier.
Raincoat/jas hujan
 |
| Picture From Google Image |
Raincoat yang paling baik untuk digunakan dalam aktivitas mendaki adalah model ponco/kelelawar karena dapat melindungi tubuh plus carrier kita saat turun hujan. Selain bentuknya yang lebih kecil dan ringan, model raincoat tersebut dapat juga digunakan sebagai bivak darurat ketika sedang beristirahat/turun hujan, flysheet tambahan untuk melapisi tenda, ataupun sebagai alas tambahan untuk menahan dingin didalam tenda.
Tenda
 |
| Picture From Google Image |
Tenda yang banyak digunakan untuk aktivitas pendakian ini sangat bervariasi tergantung dari jenis dan bentuknya masing-masing. Tenda dengan bentuk yang ideal (dome) lebih disarankan karena cenderung lebih kuat menahan terpaan angin, usahakan memilih tenda yang memiliki layer ganda untuk mencegah terjadinya kondensasi ketika turun hujan atau berada disuhu udara yang sangat rendah. Pastikan juga tenda yang dibawa sesuai dengan kebutuhan kapasitas dari anggota kelompok kita, jangan kurang ataupun berlebihan.
Matras
 |
| Picture From Google Image |
Matras merupakan salah satu komponen penting dalam aktivitas pendakian, fungsi utama matras adalah sebagai alas yang dapat menahan dingin ketika tidur didalam tenda.
Kaos kaki & sarung tangan
 |
| Picture From Google Image |
Sangat disarankan untuk membawa kaos kaki tambahan dan sarung tangan karena ketika kita mendaki, kita akan berada di ketinggian yang cukup ekstrim sehingga udara dingin akan cepat menyerang tubuh kita. sengatan dingin yang paling terasa adalah dibagian tangan dan kaki kita. Usahakan untuk memilih kaos kaki dan sarung tangan yang tidak begitu ketat agar tidak menghambat aliran darah kita.
Peralatan memasak (Kompor & Nesting)
 |
| Picture From Google Image |
Kompor yang biasa digunakan dalam aktivitas mendaki terdiri dari berbagai jenis. Pertama, kompor dengan bahan bakar gas, keuntungannya adalah lebih praktis dalam penggunaan dan masakan akan lebih cepat matang namun kompor jenis ini akan memakan space yang lebih banyak didalam carrier. Kedua, kompor dengan bahan bakar spiritus, kompor ini memiliki lebih ringan dan tidak memakan banyak space di carrier kita, tetapi dalam menggunakannya harus ekstra hati-hati, karena bahan bakarnya yang berbentuk cair memungkikan untuk tumpah dan terjadi kebakaran. Ketiga adalah kompor parafin, kompor yang biasa digunakan oleh para prajurit TNI ini menggunakan bahan bakar berbentur padat (parafin), namun dalam penggunaan untuk memasak makanan akan lebih memakan waktu yang banyak.
Senter & Headlamp
 |
| Picture From Google Image |
Senter dan headlamp berfungsi sebagai alat pencahayaan kita ketika malam menjelang, tentu tidak ada sumber cahaya lagi selain dari benda ini, oleh karena itu sangat penting untuk selalu dibawa dan ditempatkan di tempat yang mudah dijangkau dan jangan lupa untuk membawa batrai cadangan.
Korek Api
 |
| Picture From Google Image |
Alat yang mungkin banyak disepelekan namun memiliki fungsi yang sangat penting sebagai sumber api, biasakan untuk membawa lebih dari satu korek sebagai cadangan jika korek yang dibawa rusak/basah.
Tisu basah/kering
 |
| Picture From Google Image |
Tisu berperan sangat penting dalam aktivitas pendakian, tisu berfungsi sebagai alat untuk mencuci peralatan masak yang telah digunakan, alat bilas ketika buang air, dsb.
Trashbag
 |
| Picture From Google Image |
Trashbag berfungsi untuk menampung sampah yang kita hasilkan selama beraktivitas di alam liar. Selain itu, trashbag juga dapat berfungsi sebagai selimut tambahan untuk kaki kita ketika tidur.
PERALATAN TAMBAHAN
Gaiter
Gaiter berfungsi untuk melindungi sepatu agar tidak kemasukan debu atau pasir, gaiter biasa digunakan digunung yang mempunyai tekstur tanah kering ataupun berpasir (ex; Semeru, Selamet, Papandayan, Merapi, Rinjani, dsb).
Masker/Buff
Masker/buff menjaga hidung kita dari debu dan asap belerang, diusahakan untuk mencari masker/buff yang beralih fungsi sebagai kupluk dan penutup leher untuk melindungi kita dari serangan udara dingin.
Tracking Pole
Digunakan untuk menjaga keseimbangan tubuh kita dan tenaga yang kita keluarkan karena tangan juga menjadi berperan sebagai tumpuan. Selain itu, tracking pole juga berfungsi sebagai pasak tambahan untuk membangun bivak/tenda.
Kacamata
Berfungsi untuk melindungi mata kita dari debu dan sengatan sinar matahari langsung.
Jam Tangan
Selain untuk mengetahui waktu, ada beberapa jenis jam tangan outdoor yang sudah dilengkapi dengan pengukur ketinggian, pengukur suhu, termometer dan manfaat lain namun harga jam tangan jenis ini masih sangat mahal.
Peralatan Navigasi
Wajib digunakan ketika tidak menguasai track yang akan kita lalui, alat navigasi ini bisa berupa kompas, peta, ataupun GPS. Alat ini penting untuk selalu kita bawa selama berkegiatan di alam liar agar dapat memperkecil resiko tersesat didalam hutan.
Alat Makan Pribadi
Berupa sendok, garpu, mangkok, gelas, dll. Jika menginginkan kepraktisan, bisa memilih alternatif untuk membawa kertas minyak saja.
Alat penanda/pemberi sinyal SOS
Untuk mengirim kode darurat, biasanya pendaki yang memerlukan pertolongan membunyikan pluit atau mengkedipkan senter berulang-ulang. Alternatif lain agar mudah terlihat adalah dengan menggunakan laser tembak yang kini banyak dijual bebas.
Lotion/Sunblock
Lotion berfungsi untuk menjaga kelembapan kulit, karena ketika kita melakukan aktivitas pendakian, kulit akan cenderung kering karena sengatan sinar matahari langsung, selain itu lotion juga dapat berfungsi untuk menghindari kita dari sengatan serangga. Sedangkan untuk menghindari kulit terbakar, kita dapat menggunakan sunblock.
Alat komunikasi
Biasanya alat khusus seperti handy talky digunakan untuk pendakian dalam skala besar, karena ketika berada digunung seringkali kita tidak akan menjumpai sinyal untuk menggunakan handphone.
Watertank
Watertank berfungsi untuk menampung air dengan kapasitas besar ketika kita berada didalam gunung yang banyak terdapat sumber air.
P3K
• Tabung oksigen
• Kapas
• Tisu (basah dan kering)
• Betadine
• Alkohol
• Obat diare
• Parasetamol
• Obat alergi
• Obat mata
• Kain kassa/perban
• Plester
• Oralit
• Minyak kayu putih
• Sunblock
Journey Your Indonesia !
No comments